Sumber daya manusia merupakan salah satu kebutuhan penting bagi seluruh perusahaan, begitu pula dengan PT Asuransi Kredit Indonesia (ASKRINDO). Untuk mengetahui kemampuan atau kinerja pegawainya, perusahaan tersebut mengadakan penilaian terhadap kinerja pegawai yang dimilikinya. Namun pada saat ini penilaian tersebut masih mengalami hambatan antara lain terhambatnya proses penilaian dan kesulitan pengelolaan arsip penilain. Oleh karena itu dibutuhkan suatu sistem penilain yang dapat mengurangi hambatan tersebut. Sistem tersebut bernama Sistem Penilaian Kinerja Pegawai. Sistem ini menunjang sistem penilaian yang tidak mengharuskan pegawai dinilai dan penilaianya untuk saling bertemu. Selaian itu sistem ini juga memfasilitasi penghitungan NPK secara otomatis. Laporan ini memuat hasil kerja praktek penulis yang meliputi analisa, perancangan, implementasi, sampai dengan tahap evaluasi sistem. Pada bagian awal analisa, penulis melakukan pengamatan terhadap sistem yang berjalan sebelumnya. Hal ini meliputi prosedur penilaian kinerja pegawai yang telah ditetapkan perusahaan. Setelah itu ditentukan kebutuhan sistem yang akan dibangun. Pada bagian perancangan, penulis melakukan pemodelan menggunakan metodologi berorientasi objek dengan notasi Unified Modelling Language (UML). Perancangan tersebut menghasilkan use case diagram, sequence diagram, class diagram, dan data model diagram. Sedangkan pada bagian implementasi, penulis menggunakan perangkat pengembangan sesuai dengan yang dimiliki perusahaan.