Sistem penciuman elektronik terdiri dari tiga bagian, yaitu sistem sensor yang mengubah besaran aroma menjadi besaran listrik, sistem elektronik yang mengukur perubahan frekuensi sensor dan sistem Jaringan Neural Buatan yang melakukan pengenalan terhadap aroma. Sebelumnya telah dilakukan penelitian terhadap Sistem Penciuman Elektronik ini dengan menggunakan 4 sensor masukan, denngan menggunakan Fuzzy Learning Vector Quantization (FLVQ) sebagai sistem jaringan neural buatannya. Sistem penciuman Elektronik ini berhasil mengenali aroma yang berasal dari zat tunggal dengan keakuratan yang tinggi. Tapi, sistem ini tak dapat mengenali aroma dari campuran dua zat berbeda dengan baik. Penelitian ini merupakan pengembangan dari sistem sebelumnya yang bertujuan untuk mengenali aroma dari campuran dua zat berbeda. Pengembangan dilakukan dengan menambahkan sensor masukan menjadi 8 dan mengoptimasi sistem pengenalannya yaitu FLVQ agar keakuratan dalam mengenali aroma dari campuran dua zat berbeda dapat lebih baik.