Nama : Dennis Rasyafadhilah Lesmono Program Studi : Sistem Informasi Judul : Adaptasi dan Validasi Zoom Exhaustion & Fatigue Scale (ZEF) dalam Konteks Kelas Daring Sinkronus dengan Metode Cross-Cultural Adaptation (CCA) Pembimbing : Dr. Dra. Kasiyah, M.Sc. Lintang Matahari Hasani, S.Kom., M.Kom. Penggunaan teknologi konferensi video mengalami peningkatan drastis ketika pandemi COVID-19 memaksa berhentinya segala aktivitas tatap muka. Seiring dengan peningkatan tersebut, muncul sebuah fenomena pada pengguna konferensi video yang dinamakan zoom fatigue, yaitu kelelahan yang disebabkan oleh penggunaan teknologi konferensi video yang berlebihan. Untuk mengukur tingkat zoom fatigue, sebuah skala bernama Zoom Exhaustion & Fatigue Scale (ZEF) sudah dikembangkan di luar negeri. Akan tetapi, masih belum ada skala yang dapat digunakan di Indonesia, khususnya dalam konteks pendidikan seperti dalam konteks kelas daring sinkronus. Penelitian ini bertujuan untuk mengadaptasikan dan memvalidasi Skala ZEF ke dalam konteks kelas daring sinkronus pada siswa SMA/Sederajat, mahasiswa D4/S1 dan S2 di Indonesia. Adaptasi instrumen telah dilakukan dengan metode Cross-Cultural Adaptation (CCA). Melalui tahapan CCA, penelitian ini telah berhasil mengembangkan instrumen kuesioner hasil adaptasi dari Skala ZEF yang berisi 15 butir pertanyaan mengenai bagaimana perasaan responden setelah mengikuti sebuah kelas daring sinkronus. Hasil uji reliabilitas dan validitas yang telah dilakukan terhadap 116 responden yang memenuhi kriteria (dari 139 responden awal), yang berasal 14 provinsi di Indonesia, menunjukkan bahwa instrumen kuesioner hasil adaptasi memiliki reliabilitas dan validitas yang cukup baik. Hal ini ditandai dengan nilai Cronbach alpha, dan nilai Composite Reliability (CR) yang berada di atas batas minimum 0.70, serta nilai Average Variance Extracted (AVE) yang melebihi batas minimum 0.50. Untuk mendapatkan reliabilitas dan validitas yang lebih baik lagi, akan dibutuhkan ujicoba dengan skala yang lebih besar dengan menyasar demografi yang lebih luas. Kata Kunci: Teknologi konferensi video, zoom fatigue, Cross-Cultural Adaptation, kelas daring