SAKTI merupakan bagian dari Integrated Financial Management Information System (IFMIS) yang dikembangkan oleh Kementerian Keuangan Republik Indonesia sebagai sistem Enterprise Resource Planning (ERP) dengan 11 modul yang saling terintegrasi. Sistem ini berperan vital dalam mendukung pengelolaan APBN dan diharapkan memberikan layanan optimal. Namun, penurunan indeks kepuasan pengguna pada 2023 menggarisbawahi perlunya evaluasi untuk meningkatkan kualitas layanan. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi usability dan user experience pada salah satu fitur, yaitu perekaman data kontrak, serta merancang rekomendasi perbaikan antarmuka guna meningkatkan kepuasan pengguna. Dengan menggunakan metode campuran, data dari 23 responden dikumpulkan untuk analisis kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif dikumpulkan melalui kuesioner User Experience Questionnaire (UEQ) dan System Usability Scale (SUS). Hasilnya menunjukkan skor SUS awal sebesar 67,39 (grade C) dan dimensi daya tarik UEQ dengan nilai indeks 1,13, yang keduanya berada di bawah rata-rata standar. Data kualitatif diperoleh melalui open-ended question, wawancara kontekstual, dan usability testing, yang mengidentifikasi 12 isu utama terkait usability. Temuan dari analisis digunakan untuk merancang rekomendasi perbaikan desain antarmuka berdasarkan prinsip heuristic evaluation dan Shneiderman’s Eight Golden Rules of Interface Design dengan pendekatan User-Centered Design (UCD). Desain prototipe high-fidelity dibuat menggunakan Figma, didasarkan pada insight dari analisis kondisi awal. Prototipe ini diuji ulang dan menghasilkan peningkatan skor SUS menjadi 84,35 (grade A+). Selain itu, hasil usability testing prototipe menunjukkan sebagian besar kendala berada pada level rendah, dengan mayoritas pengguna menyatakan antarmuka lebih mudah digunakan dan efisien. Penelitian ini memberikan rekomendasi perbaikan yang diharapkan mampu meningkatkan kepuasan pengguna fitur perekaman data kontrak di SAKTI.